• Kamis, 28 Maret 2013

      Bedah buku sang idealis



                  Seorang aktivis revolusioner dengan pemikiran - pemikiran yang mengalir tanpa tekanan, melawan ketidakadilan dan kebobrokan dengan cara - cara prinsip  nan provokatif.  cara pandang sesuatu dengan optimis tetapi tetap realistis pesimistis. Tidak ada salahnya memang perlu sekali untuk membahas sosok yang satu ini. Dikenal dengan nama gie. Pemuda ini lahir di tengah keluarga keturunan cina tionghoa. Tak heran jika sejak kecil sering mendapat perlakuan khusus kurang mengenakkan di lingkungan sekitarnya. Tumbuh di tengah keluarga yang lumayan cukup dan mewarisi darah jurnalis dari ayah’nya menjadikan gie lahir dengan sosok yang mandiri jauh dari sifat manja. Sampai ketika masuk kuliah studi fakultas sastra UI semakin menjadikan pemikiran idealis gie semakin nyata terbentuk.
                  Gie termasuk aktivis yang memiliki fisik mantap itu ditandai dengan sering’nya dia melakukan aktivitas mendaki gunung. Salah satu aktivitas yang sering dilakukan bersama teman – teman’nya sewaktu semasa kuliah terutama ketika sedang mengalami kepenatan hidup pada saat era soekarno waktu itu. Jadi mengapa sampai sekarang dia selalu dikenang dan sering pula mendapat julukan aktivis revolusioner?
                  Satu hal, karena Berani. Perbedaan generasi yang ada, antara generasi tua dengan generasi muda tidak menjadikan dia berhenti melangkah. Pemuda idealis yang menginginkan suatu perubahan bergerak dengan aktivis lain dalam kebersamaan hingga sang generasi muda ini berhasil mencapai cita – cita sejati sebagai seorang Mahasiswa.
                  Mengorbankan kesenangan di saat muda di saat teman – teman’nya asyik malam minggu, menghabiskan waktu dengan tulisan – tulisan mencerdasakan, turun aksi ke jalan karena murni sebagai bentuk keresahan memperjuangkan kebenaran bukan untuk kepentingan politik praktis, dan budaya diskusi yang menjadi ciri seorang gie yang kini di kalangan mahasiswa sekarang budaya – budaya tersebut sudah mulai luntur.
                  Buku ini cocok untuk ditelaah bersama sudah sejauh mana kita menjalankan peran kita. Sehingga kita mendapat pemikiran dan wawasan baru yang kelak akan bermanfaat bagi kita semua.
      by @HimawanRamdhan           



      0 komentar:

      Posting Komentar

      Subscribe To RSS

      Sign up to receive latest news